 |
| Kapolsek Baso IPTU Kusnadi Soewardja bersama personel Polsek Baso dan Pemerintahan Nagari Padang Tarok langsung melakukan peninjauan ke lokasi banjir |
Agam— Curah hujan tinggi yang terjadi sejak Rabu malam mengakibatkan Sungai Batang Agam meluap dan memicu banjir di Jorong Salasa dan Jorong Mancuang, Nagari Padang Tarok, Kecamatan Baso, Kabupaten Agam. Peristiwa tersebut terjadi pada Kamis (27/11/2025) sekitar pukul 08.00 WIB.
Banjir merendam area persawahan warga seluas kurang lebih 4 hektare. Selain itu, fasilitas umum seperti satu unit mushalla di kawasan Bumi Perkemahan Nagari Padang Tarok turut terdampak. Luapan sungai juga menyebabkan satu jembatan gantung—yang menjadi akses penghubung antara Jorong Salasa dan SMPN 3 Baso—tidak dapat digunakan secara normal.
Kapolsek Baso IPTU Kusnadi Soewardja bersama personel Polsek Baso dan Pemerintahan Nagari Padang Tarok langsung melakukan peninjauan ke lokasi banjir. Personel kepolisian melakukan pendataan kerusakan sekaligus memberikan imbauan kepada masyarakat untuk meningkatkan kewaspadaan mengingat kondisi cuaca yang masih ekstrem.
“Kami mengimbau warga untuk tetap berhati-hati dan segera melaporkan apabila terjadi kondisi darurat. Situasi cuaca beberapa hari terakhir berpotensi menimbulkan bencana alam,” ujar Kapolsek Baso di sela tinjauan.
Menurut data awal dari pihak Pemerintahan Nagari Padang Tarok, nilai kerugian akibat banjir tersebut diperkirakan mencapai Rp150 juta. Hingga berita ini diturunkan, tidak ada laporan korban jiwa.
Polsek Baso dan pemerintah nagari akan terus memantau perkembangan situasi dan berkoordinasi dalam langkah penanganan lebih lanjut.(hms)
Cek Berita dan Artikel yang lain di GOOGLE NEWS
